Reportase Mabit Kepompong Ramadhan SDIT Insantama Bogor : Bunda Yaara "Maasya Allah, Yaara Pulang dengan Cerita Bahagia"

Oleh: Rizka Nur Fajriyah, S. Pd., Gr.

"Jazakillah Khairan Bu Rizka untuk pendampingannya, MasyaAllah Yaara pulang dengan cerita bahagia" Ungkap Bunda Yaara 4D kepada Bu Rizka selaku PAK Mabit Yaara di acara Mabit Kepompong Ramadhan yang dilaksanakan pada hari Rabu-Jumat, 27-29 Maret 2024.

Dengan wajah sumringah dan senyum yang lebar, banyak dari para siswa ikhwan mengangkat kedua tangannya ke atas lebar-lebar menikmati udara segar pada sore itu. Lambaian angin dingin yang menyegarkan mengibas-ngibaskan kerudung siswa akhwat yang menikmati pemandangan villa di teras. "Adem" Gumam Haura 6D sambil menyesap udara segar itu. Pemandangan indah Gunung Gede yang terlihat sangat jelas semakin memanjakan mata ketika memandang lukisan Allah dari Villa Ardila tersebut, melengkapi kebahagiaan anak-anak dapat mabit di tempat itu.

Di sore pertama itu, kegiatan utama mabit adalah tilawah Al-Quran dan saling memberi hadiah. Para siswa begitu khusyu ketika tilawah dan bersemangat membaca Al-Quran sebanyak-banyaknya. "Ana pengen baca Al-Quran paling banyak ya halamannya." Ungkap Kanaza 4B saat pembagian jumlah halaman tilawah Al-Quran. Siswa yang akrab disapa Kana ini tersenyum lebar ketika mendapatkan bagian membaca Al-Quran 4 halaman, paling banyak di antara siswa yg lain di kelompoknya.

Selanjutnya, acara saling memberi hadiah pun di mulai. Anak-anak semakin bersemangat bertukar hadiah makanan yang mereka bawa. Para siswa duduk dengan tertib mengangkat hadiahnya yang telah dibungkus dengan cantik. Ketika melakukan game saling memberi hadiah tak henti-hentinya mereka tertawa riang dengan wajah tegang terlihat deg-degan dengan siapa mereka kebagian saling memberi hadiah pada saat berpindah tempat sesuai ketentuan guru pemandu. Ghendis 6D turut berkomentar "acaranya seru." 

Guru mengingatkan para siswa untuk ikhlas dan saling mengikhlaskan memberikan hadiah pada saudaranya sebagai bentuk tahadu tahabu sesama muslim.

Di malam harinya setelah sholat tarawih berjamaah, anak-anak pun membuka hadiah yang telah didapatkan secara bersama-sama. Setelah membuka hadiah, Yaara tersenyum dengan sangat manis dan wajah yang terlihat sangat puas melihat hadiah yang didapatkannya. Berbagai snack ringan yang banyak didapatkan oleh Yaara. "Ana mau bagi-bagi snack kepada teman-teman ya, Bu". Ungkap Yaara pada Bu Rizka dengan wajah yang senang dan riang.

Sepulang mabit, Bundanya Yaara mengungkapkan kepada Bu Rizka bahwa buah hati tercintanya membawa cerita bahagia tentang mabit Ramadhan dan mengucapkan terima kasih "Jazakillah Khairan Bu Rizka untuk pendampingannya, MasyaAllah Yaara pulang dengan cerita bahagia. Semoga Allah balas dengan kebaikan berlipat ganda semoga lelah ibu menjadi timbangan amal berat diakhirat kelak." [RNF]