| 10 Views
Malapetaka Besar “Indonesia Pasar Narkoba”

Oleh : Dartik Ummu Sely Rosayu
Maraknya bisnis narkoba merupakan problematika serius yang dihadapi oleh banyak negara diberbagai belahan dunia termasuk Indonesia. Bisnis yang sangat menjanjikan dengan mudah mendapatkan keberlimpahan cuan.
Keuntungan besar dari bisnis narkoba telah membuat mereka candu. Dengan Keuntungan besar mereka dapat membuat bisnis yang lain seperti membeli properti dan kendaraan mewah termasuk pabrik yang dapat mengalihkan pandangan masyarakat untuk menutupi bisnis haram mereka.
Jaringan bisnis narkoba sering melibatkan Jaringan yang luas dan terorganisir. Jaringan bisnis narkoba antara negara yang membuat mereka tidak jera. Meskipun pihak penguasa berusaha untuk memberantas namun realitasnya bisnis narkoba tetap berjalan. Seperti yang telah dilakukan oleh para penegak hukum.
ANTARA - TNI Angkatan Laut melalui Lanal Tanjung Balai Karimun berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 705 kilogram dan kokain seberat 1,2 ton yang berusaha memasuki perairan Indonesia melalui Selat Durian, Kepulauan Riau pada Selasa (13/5). Panglima Komando Armada I Laksda Fauzi dalam konferensi pers, Jumat (16/5), menjelaskan terdapat lima pelaku Warga Negara Asing (WNA) asal Thailand dan Myanmar yang membawa barang tersebut. (Farah Khadija/Angiela Chantiequ/Soni Namura/I Gusti Agung Ayu N)
Jakarta: Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap kasus peredaran narkotika jenis sabu di wilayah Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Sebanyak 10 kilogram (kg) sabu disita.
"Barang bukti yang diamankan mencakup total 10,4 kilogram sabu," kata Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Ade Chandra, dalam keterangannya, Minggu, 20 April 2025.
Kasus tersebut diungkap pada Sabtu, 19 April 2025. Pengungkapan ini berawal setelah polisi menerima informasi dari masyarakat terkait aktivitas seorang perempuan pengedar narkoba yang dikenal dengan nama samaran 'Kaka'.
Bisnis narkoba yang terjadi tak lepas dari Sekulerisme yang memisahkan agama dari kehidupan berbangsa dan bernegara. Disistem ini manusia justru diberikan kebebasan untuk melakukan apa saja yang mereka anggap dapat memberikan manfaat dalam kehidupannya.
Selama mudah dalam mendapatkan cuan tidak perduli halal dan haram. Ditambah lagi karena banyak permintaan dari pelanggan
Peran negara yang seharusnya menjadikan masyarakat bertakwa agar hidupnya bahagia dan sejahtera namun malah sebaliknya. Negara justru menjamin kebebasan individu sehingga dapat melakukan bisnis narkoba yang dianggap menguntungkan. Meskipun dilarang namun bisnis tetap berjalan.
Penindakan hukum setengah hati gembong narkoba jarang tersentuh membuat peredarannya sulit diberantas.Apalagi bila ditambah dengan penegak hukum yang main mata dengan gembong narkoba merdekalah mereka.
Merasa dapat angin segar dari penegak hukum sehingga bisnis narkoba sulit diberantas Bahkan bukan menjadi rahasia lagi kalau penegak hukum ikut-ikutan terlibat dalam jaringan narkoba internasional.
Mengapa bisnis narkoba sulit untuk di berantas ? Karena selain keuntungan finansial yang besar bisnis narkoba ada juga karena faktor kemiskinan dan kurangnya lapangan pekerjaan sehingga orang merasa bahwa bisnis narkoba adalah satu-satunya cara untuk meningkatkan taraf hidup bagi mereka.
Kurangnya pendidikan dan kesadaran tentang bahaya narkoba sehingga dapat membuat orang tidak menyadari bahwa resiko dan konsekuensi dari bisnis narkoba dapat merusak diri sendiri maupun orang lain.
Pengaruh lingkungan dan pergaulan yang buruk dapat memengaruhi seseorang untuk terlibat dalam bisnis narkoba. Terutama jika mereka memiliki teman atau komunitas yang sudah terlibat di dalamnya.
Kebutuhan pribadi yang mendesak mereka untuk melakukan transaksi narkoba untuk memenuhi kebutuhan akan uang dan keinginan untuk membeli barang mewah atau untuk membiayai gaya hidup yang serba wah.Sehingga mereka melakukan bisnis praktis dan cepat agar mereka dapat keuntungan dengan mudah.
Namun perlu diingat bahwa bisnis narkoba memiliki resiko yang sangat besar, termasuk hukuman penjara, kehilangan aset, dan kerusakan pada kesehatan ,hubungan keluarga dan sosial. Oleh karena itu penting untuk mencari alternatif yang lebih baik dan aman dalam meningkatkan taraf hidup dan memenuhi kebutuhan pribadi.
Islam memandang bahwa narkoba merupakan barang haram. Maka Islam tidak boleh melakukan bisnis narkoba Karena dapat merusak akal manusia. Dan oleh karena itu maka pentingnya negara wajib berperan aktif mencegah dan memberantas demi melindungi rakyat.Islam memberikan sanksi tegas berupa ta'zir bagi pengguna narkoba serta hukuman bagi pengedar dan produsen.
Negara wajib memberikan pelayanan pendidikan islam gratis untuk membentuk kepribadian yang menjauhi narkoba dan maksiat
Paradigma Islam
Islam bukan sekedar agama yang hanya mengatur ritual ibadah saja namun lebih dari itu .Islam memiliki mekanisme dalam menyelesaikan segala persoalan yang ada termasuk memberantas kasus narkoba dan pencegahannya secara menyeluruh dan fundamental
Pertama negara bertanggung jawab untuk mengedukasi individu agar bertakwa dalam lingkungan keluarga dan komunal dalam bermasyarakat. Untuk mewujudkan ketakwaan ini maka sistem pendidikan harus berbasis akidah islam. Dengan pola asuh dan pendidikan islam maka terbentuklah kepribadian Islam sehingga menjadi benteng yang kuat agar tidak bermaksiat.
Kedua kontrol masyarakat dan pengawasan melalui realisasi amar ma'ruf nahi mungkar menjadi budaya di tengah masyarakat. Ketika ada indikasi perbuatan individu yang melanggar islam, masyarakat bisa langsung mengadukan kepihak berwenang. Namun sebelum dilaporkan tentunya ada upaya untuk memberikan nasehat agar tidak terjerumus semakin dalam .
Ketiga negara memberikan sanksi bagi pelanggar Sistem sanksi dalam pengguna narkoba, yakni hukuman ta'zir. Hukuman ta'zir adalah sanksi yang jenis dan kabarnya ditentukan oleh kadi ( hakim). Sanksi ta'zir bisa berbeda-beda sesuai tingkat kesalahannya.
Hukuman pengguna pengedar, pemilik dan produsen tentunya berbeda.Hukuman ta'zir sampai pada tingkatan hukuman mati (Shidik al-Jawi, Hukum Seputar Narkoba dalam Fikih Islam)
Dan oleh karena itu pentingnya kehadiran sebuah negara yang menerapkan sistem Islam agar terbentuklah pribadi, keluarga, masyarakat yang bertakwa sehingga terhindar dari bisnis narkoba. Islamlah satu-satunya aturan yang terbaik yang dapat menjaga keselamatan dunia dan akhirat. Allahu Akbar!
WalLâhu a’lam bi ash-shawâb