| 90 Views

40 Puluhan Ribu Massa Turun ke Jalan: Aksi Damai Bela Palestina Gema di Depan Kedubes AS

Jakarta, 26 Januari 2025 – Ribuan massa memadati kawasan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, dalam aksi besar-besaran Bela Palestina. Demonstrasi yang berlangsung pada Minggu siang ini dipusatkan di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) sebagai bentuk protes terhadap kebijakan AS yang dianggap mendukung Israel.

Suara dari Umat Muslim: Tuntutan untuk Palestina

Dari lansia hingga remaja, bahkan keluarga yang membawa anak-anak mereka, semua hadir dengan satu suara: menuntut kebebasan dan kemerdekaan bagi Palestina. Poster-poster dengan pesan kuat memenuhi barisan demonstran. Beberapa di antaranya berbunyi:

"Liberating Al-Aqsa and Palestine: Fardhu Ain" (Membebaskan Masjid Al-Aqsa dan Palestina adalah kewajiban bagi umat Islam).
"Send Troops to Liberate Al-Aqsa and Palestine" (Kirim pasukan untuk membebaskan Masjid Al-Aqsa dan Palestina).

Tak hanya dalam bahasa Inggris, seruan juga dituliskan dalam bahasa Arab, menegaskan bahwa aksi ini bukan sekadar protes nasional, melainkan bagian dari gerakan solidaritas global.

Bendera Berkibar, Orasi Menggema

Massa yang mayoritas mengenakan pakaian hitam tampak membawa bendera liwa dan raya, serta mengibarkan bendera hitam dan putih bertuliskan huruf Arab. Sebuah baliho raksasa di samping mobil komando menegaskan pesan utama aksi ini:

"Isra Mi'raj: Umat Bersatu, Bebaskan Al-Aqsa & Palestina"

Di atas mobil komando, KH Rohmat S. Labib menyerukan bahwa kemerdekaan Palestina tidak bisa hanya diraih melalui diplomasi.

"Tidak bisa melalui kedamaian, sebab Israel hanya mengerti bahasa perang. Takbir!" serunya, yang disambut gema takbir dari ribuan peserta aksi.

Sementara itu, orator lain menekankan pentingnya kesabaran dalam perjuangan.

"Umat Islam membutuhkan kesabaran – kesabaran untuk datang ke sini, untuk menyebarkan opini yang lebih luas, untuk mengajak lebih banyak saudara kita, dan untuk tetap istiqomah dalam perjuangan ini!"

Polisi Siagakan Ribuan Personel

Aksi yang berlangsung di salah satu titik strategis ibu kota ini mendapat pengamanan dari aparat keamanan. Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro dalam keterangannya menyatakan bahwa sebanyak 1.994 personel gabungan dikerahkan untuk memastikan jalannya aksi tetap aman dan kondusif.

"Dalam rangka pengamanan aksi penyampaian pendapat dari Aksi Bela Palestina hari ini, kami melibatkan 1.994 personel gabungan," ujar Kombes Susatyo.

Personel gabungan terdiri dari: Polisi, TNI, Pemda DKI, Instansi terkait lainnya

Para personel ditempatkan di sejumlah titik strategis, termasuk di sekitar Kedubes AS, Gedung Wakil Presiden, Balai Kota Jakarta, dan kantor Lemhanas.

Yang menarik, tidak ada satu pun aparat yang membawa senjata api karena para peserta aksi damai pun betul-betul komitmen dengan ketertiban.

"Personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata api. Hormati dan hargai saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya di muka umum dengan humanis dan profesional," tegas Kapolres Metro Jakarta Pusat.

Untuk memastikan kelancaran aksi, pihak kepolisian juga menutup Jalan Medan Merdeka Selatan dan mengalihkan arus lalu lintas. Hingga pukul 12.10 WIB, jalan tersebut baru dibuka oleh pihak kepolisian.

Solidaritas untuk Palestina Terus Bergema

Aksi ini menjadi bukti bahwa dukungan untuk Palestina tidak pernah surut. Ribuan orang rela turun ke jalan, membawa suara perjuangan yang menggema hingga luar negeri. Bela Palestina bukan sekadar isu politik, tetapi juga panggilan hati bagi umat Islam dan masyarakat dunia yang peduli terhadap keadilan.

"Palestina bebas, dunia damai!"
"Dari Jakarta, kami berdiri bersama Palestina!"

Aksi ini boleh saja berakhir siang tadi, tapi semangat perjuangan tetap menyala.


Share this article via

44 Shares

0 Comment