Manchester United dan Misteri Menit Akhir: Hantu Horor Untuk MU di Liga Inggris

CendekiaPos - Di tengah persaingan ketat Liga Inggris, Manchester United seperti berjalan di koridor gelap, dimana setiap tikungan adalah potensi kejutan yang tidak menyenangkan. Terutama di menit-menit akhir, dimana waktu seakan menjadi musuh yang paling ditakuti.

Dengan posisi yang semakin tertinggal dalam perburuan 4 besar, hanya mengumpulkan 48 poin dari 30 pertandingan, Erik ten Hag dan skuadnya berada di bawah tekanan. Performa dalam 5 laga terakhir bukanlah cerminan tim yang tengah berjuang untuk posisi puncak, hanya mengamankan satu kemenangan.

Kerap kali, United tampak seperti sudah mengamankan poin, hanya untuk melihatnya terlepas di penghujung pertandingan. Seolah ada benang merah dalam tragedi yang terulang: gol-gol di menit akhir yang seperti hantu, menghantui dan merampas kemenangan yang sudah di depan mata.

Contoh nyata adalah melawan Fulham, di mana United sudah menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol Harry Maguire di menit ke-89. Namun, sebuah twist cerita terjadi di menit ke-90+7, ketika Alex Iwobi kembali membobol gawang United, mengubah yang seharusnya menjadi hasil imbang menjadi kekalahan 1-2.

Kisah serupa terulang melawan Brentford dan Chelsea, dimana kemenangan dan hasil imbang berubah menjadi mimpi buruk dalam hitungan menit. Melawan Chelsea, misalnya, United yang sempat bangkit dari ketinggalan 0-2 menjadi unggul 3-2, akhirnya harus menelan kekalahan 4-3 karena dua gol di masa injury time.

Injury time kini bagaikan momen horor bagi Manchester United, sebuah periode ketika harapan dan ketakutan berjalan beriringan. Erik ten Hag mencoba menganalisis situasi, menyoroti masalah konsentrasi sebagai salah satu faktor, namun mengakui bahwa masalahnya lebih kompleks dari itu.

Di antara pertempuran strategi dan teknik di lapangan, kisah Manchester United ini menambahkan elemen drama yang kaya, sebuah cerita tentang harapan, kekecewaan, dan ketegangan di menit-menit akhir. Fans dan penggemar sepak bola di seluruh dunia pasti menantikan untuk melihat bagaimana kisah ini akan berlanjut, dan apakah United akan dapat menemukan cara untuk mengusir hantu injury time yang terus menghantui mereka.