PHK Terus Menghantui Para Pekerja

Oleh : Daniaty Agnia

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sepatu Bata Tbk (BATA) terpaksa harus menyetop pabrik produksi di daerah Purwakarta, Jawa Barat. Sebanyak 233 pekerja harus menerima kenyataan pahit yaitu terkena PHK massal.

Fenomena ini merupakan kelanjutan dari banyaknya pabrik di sektor padat karya yang tutup di provinsi Jawa Barat. Hal ini diakui Ketua Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Disnakertrans Jawa Barat Firman Desa dalam Evening Up CNBC Indonesia dikutip Sabtu (11/5/2024).

Ironis ketidakstabilan ekonomi karena berbagai kondisi global berperan dalam memicu maraknya gelombang PHK. Karena negara yang berasaskan kapitalis tidak mengurusi kebutuhan rakyatnya, pemerintah membiarkan rakyatnya memenuhi kebutuhannya berjuang sendiri.

Akibat PHK yang terjadi, hal ini akan meningkatkan angka kemiskinan. Sedangkan kebutuhan semakin besar dengan tingginya harga kebutuhan juga naik, biaya kesehatan, pendidikan. Negara ini yang masih menerapkan sistem kapitalisme yang berorientasi (materi). Sehingga tidak akan lahir kebijakan kecuali demi mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.

Sungguh miris rakyat yang hidup di era kapitalis sekarang menicayakan terjadi kemiskinan. Mereka yang sejahtera hanya bertumpu pada kaum oligarki. Negara justru membiarkan rakyatnya mencari kerja sendiri, negara sebagai fasilitator, rakyat tidak bisa berharap kepada negara untuk menyediakan lapangan pekerjaan. 

Berbeda halnya dengan sistem Islam. Islam menjamin kesejahteraan setiap individu rakyat dengan berbagai mekanisme, termasuk sistem ekonomi Islam, seperti Baitul mal akan mengatur pengeluaran salah satunya memberikan kepada rakyat berupa layanan pendidikan, kesehatan, dan segala macam fasilitas secara gratis,

Negara Islam juga memberikan jaminan kepada perusahaan yang ada dan menyediakan lapangan pekerjaan untuk rakyat, dan membuka industri-industri padat karya atau industri alat berat untuk mendukung memenuhi kebutuhan rakyatnya.

Negara memiliki berbagai sumber pemasukan sehingga mampu mengatasi kemiskinan dari berbagai pos, seperti jizyah, kharaj, ghonimah, pengelolaan SDA (Sumber Daya Alam) dan sebagainya.

Hanya dengan sistem Islam semua itu akan terjadi, untuk itu kita harus mendakwahkan Islam supaya Islam bisa diterapkan di negri ini bahkan didunia. Islam sebagai mabda/ Ideologi bukan sekedar agama dan menjadi rahmat. Akan mampu menyejahterakan seluruh individu rakyatnya.

Sebagaimana firman-Nya Islam adalah Rahmat bagi seluruh alam, " Dan Kami tidak mengutus engkau ( Muhammad ) melainkan untuk ( menjadi ) rahmat bagi seluruh alam" QS surat Al - Anbiya [ 21 ] 107 "

Wallahu a'lam bish-shawwab