Sesama Muslim Wajib Menunjukkan Kepedulian kepada Masalah Gaza di Palestina

Oleh: Sandhi Indrati

Di hadapan 30 orang tua siswa (ummahat), Kepala Sekolah Tahfizh Plus Khoiru Ummah Depok, H. Nur Fadli, S. Th. I, menegaskan sebagai sesama Muslim wajib menunjukkan kepedulian kepada masalah Gaza di Palestina.

Hal tersebut ditegaskannya dalam Kajian Parenting Ummahat, rangkaian agenda Gaza Day KU 2025: From Qur'an to Humanity, Menerangi Dunia dengan Cahaya Al Qur'an, Selasa, (9/9/2025), di Depok. 

Ia pun menegaskan, bentuk kepedulian tersebut salah satunya dengan terus membahas  Palestina. “Pembahasan tentang Gaza menjadi sangat penting karena di sanalah pernah menjadi kiblat orang Muslim. Apabila telah rusak ahlu Syam, maka rusak seluruh penduduk dunia karena di sekeliling Masjidil Aqso adalah tanah yang diberkahi (tempat lahirnya para nabi),” jelasnya.

Apalagi, lanjutnya, Allah SAW menegaskan dalam Al-Qur’an surah al-Hujurat ayat 10 dijelaskan orang-orang Mukmin itu bersaudara serta dalam hadits riwayat Bukhari juga ditegaskan orang Muslim yang satu dengan yang lainnya seperti bangunan.

“Maka dari itu kita wajib menunjukkan kepedulian kepada Palestina,” terangnya.

Adapun bukti kepedulian kaum Muslim terhadap masalah Palestina yakni, memulai dan menyebarkan informasi tentang Gaza, Palestina, aksi dan donasi (bentuk nyata meringankan beban), mendoakan dan dukungan moral. (Kekuatan spiritual dan tekad). Salah satu cara mendoakan saudara-saudara di Palestina bisa dengan melafadzkan qunut nazilah.

“Selama nafas masih di dada dan bumi masih berputar, doa dan aksi akan terus kita kobarkan untuk Palestina,” ujarnya.

Ia pun menegaskan sebenarnya rasa kemanusiaan telah cukup menolong Gaza, apalagi dikuatkan dengan ikatan iman. “Sesungguhnya rasa kemanusiaan saja telah cukup untuk menolong Gaza, apalagi dikuatkan dengan ikatan iman, juga wujud nyata dari persaudaraan iman yang tak mengenal jarak dan batas," pungkasnya.