Agar Senantiasa Didoakan Malaikat

Ummu ad-Darda ra. berkata:

 

Abu ad-Darda (suaminya, pen.) memiliki 360 sahabat di Jalan Allah yang ada dalam daftar orang-orang yang secara khusus selalu ia doakan di dalam setiap shalatnya. Aku bertanya kepada dia tentang hal itu. Ia menjawab, "Sungguh tidaklah seseorang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan dirinya (orang yang didoakan), kecuali Allah menurunkan dua wakil-Nya dari kalangan malaikat yang mendoakan dia, 'Bagi kamu pengabulan doa yang serupa (dengan pengabulan doa yang kamu panjatkan untuk saudaramu, pen.). (Adz-Dzahabi, _Siyar A'lam an-Nubala,_ 2/351).

Beruntunglah orang yang sering-sering atau terbiasa mendoakan ragam kebaikan bagi saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya tersebut. Sebabnya, ia pun akan selalu didoakan oleh para malaikat Allah dengan doa yang sama. Doa para malaikat tentu saja lebih layak untuk Allah kabulkan karena tak adanya "jarak/hijab" antara para malaikat dengan Allah SWT. Karena itu mari kita masukkan saudara-saudara kita dalam daftar orang-orang yang secara khusus dan secara tulus ikhlas sering kita doakan tanpa sepengetahuan mereka. Mulailah dari orangtua kita, para ulama yang mukhlis dan lurus, guru-guru kita yang telah mengajari kita ragam kebaikan, saudara-saudara kita, para sahabat seperjuangan kita, para pejuang kebenaran dan mujahid Islam, para wakif dan para muhsinin, kaum dhuafa dan mustadh'afin, orang-orang yang sedang ditimpa ragam musibah serta siapa saja yang layak kita cintai. Tentu selain mendoakan kebaikan bagi seluruh kaum Muslim secara umum.